Sejarah Gedung Sate

Gedung Sate Di Bandung

Sejarah Berdirinya Gedung Sate Di Bandung- Apasih yang sobat pikirkan pertama kali ketika mendengar gedung sate? apakah sebuah gedung yang didalamnya penuh dengan penjual sate ? Atau sebuah gedung yang menjual berbagai jenis sate di indonesia? haha..tentunya bukan, karena gedung sate adalah sebuah bangunan tua yang berada di bandung peninggal kolonial belanda. Dinamakan gedung sate mungkin karena ornamen tusuk sate yang berada di menara sentralnya.
Dulunya gedung sate bernama Gouvernements Bedrijven (GB). Pada masa kolonial belanda gedung sate digunakan untuk kantor Pemerintahan Hindia Belanda dan sejak tahun 1980 digunakan sebagai kantor pusat pemerintahan jawa barat. 

Gedung sate terletak di Jl. Diponegoro No.22, cihaurgeulis kecamatan coblong. Di kawasan gedung sate juga terdapat bangunan-bangunan tua lainya seperti museum geologi, museum pos indonesia dan gedung nirwana. Sejarah berdirinya gedung sate dimulai ketika seorang belanda bernama J. Gerber mengarsiteki bangunan tersebut pada tahun 1920. Dibutuhkan waktu sekitar 4 tahun untuk menyelesaikan pembangunan gedung sate. Dalam pembangunan gedung sate menggunakan sekitar 2000 pekerja dengan 150 diantaranya adalah para pemahat. Hingga kini gedung sate berdiri kokoh ditengah keramaian kota bandung yang dipenuhi bengunan-bangunan modern. Hal ini dikarenakan material gedung sate yang menggunakan bongkahan bongkahan batu yang diambil dari cihargeulis bandung

Banyak kalangan arsitektur menganggap gedung sate adalah bangunan yang mempesona dengan arsitektur unik yang mengarah pada arsitektur eropa. Gedung sate kini sudah menjadi landmark kota bandung. Sehingga tak heran banyak para wisatawan yang berasal dari luar daerah menyempatkan diri ke gedung sate untuk memenuhi rasa penasaran atau sekedar berfoto-foto. Karena gedung sate ini digunakan untuk pusat pemerintahan jadi sebaiknya jika sobat mau datang ke gedung sate pas hari libur saja. Untuk memasuki gedung sate harus melalui perijinan terlebih dahulu. Namun jika hanya mau berkeliling mengitari gedung sate bisa menghubungi pengawas gedung terlebih dahulu. Sobat juga bisa menemukan beberapa penginapan di dekat gedung sate. Nah jika sobat sedang berada di bandung, mungkin sebaiknya sobat jalan-jalan ke kawah putih juga, karena disana sobat akan mendapatkan pemandangan berupa sebuah kawah yang berwana biru dengan perpaduan batuan putih yang mengelilinginya.

sumber : http://www.sobatpetualang.com